Langsung ke konten utama

Kamu


Tak perlu jadi seperti orang lain

Kamu sudah tepat menjadi versi dirimu

Cukup terus memperbaiki diri dan upgrade value dirimu

Kamu pantas untuk hidup seperti apa yang kamu inginkan

Perkataan orang lain kadang benar tapi banyak juga yang tidak cocok untuk kita

Karena kita yang lebih tahu siapa diri kita

Tetap berjalan dijalurmu

Jangan sekali-kali goyah akan celoteh manusia yang hanya karena mereka iri pada dirimu

Banyak hal yang lebih penting yang bisa kamu pikirkan dan pertimbangkan

Tetap kuat dan semangat

Jangan lupa tersenyum

Senyummu itu manis dan membuat manusia lain senyum akan senyummu


China, February 18th

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Niat dan Habit

Semua orang pernah mengalami masa sulit Sederhana yang mungkin banyak orang mengalaminya Bangun pagi dan tidur lebih awal Terkadang tidak bisa kita hindari dengan adanya pekerjaan yang kita miliki Sering kali kita begadang karena tugas yang begitu banyak Akibatkanya kita terpaksa terjada sampai tengah malam Alhasil bangun siang Aku yakin itu menyebalkan Kita miss beberapa hal sholat, sarapan dan rutinitas pagi lainnya Tapi ya memang kita harus menguatkan diri kita dan berusaha menyelesaikan segala pekerjaan disiang hari Sehingga kita bisa melakukan hal lainnya tepat waktu Memulai memang tidak mudah Yang pasti kita harus berusaha mencobanya Dan kuatkan pikiran dan niat Insya Alloh semua akan berjalan lancar perlahan dan pasti Semangat yang lagi berusaha memperbaiki diri :) China, February 19

Another Level of Kangen

 Akhirnya bertemu... Malam ini aku tidur pukul 9 malam. Aku merasa cukup lelah, yang biasanya tidur pukul 12 malam. Ditidurku malam ini, aku terbangun pukul 1 dini hari. Dalam beberapa hari ini aku tak berani membuka mata ketika terbangun, karena takut akan gelapnya malam. Khawatir ada sesuatu yang hadir namun aku tak mau dan tak sanggup melihatnya. Terbangun yang kulakukan hanya mengecek ponsel untuk melihat waktu. Lagi, aku kembali terbangun dipukul 03.30 aku tak beranjak dari kasurku. Aku akhirnya bertemu kembali dengannya setelah tidak saling berbalas pesan kurang lebih 10 hari. Aku hanya tidak ingin merusakan hubungan baikku denganya. Aku biarkan pesan terakhir yang dia kirimkan padaku tanpa adanya jawaban dariku. Aku menguatkan diriku untuk fokus pada studiku dan akupun berharap dia fokus pada studinya. Aku tidak mau mengganggu dan terganggu oleh hal yang memang bukan prioritas kami. Sejujurnya kami tidak akrab, hanya tahu satu sama lain untuk waktu yang singkat.  Suatu ketika ki